Orang Berdosa yang Sukses

Amsal 23:17-18 (TB)  Janganlah hatimu iri kepada orang-orang yang berdosa, tetapi takutlah akan TUHAN senantiasa. Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang.

Salom Sobat remakehidupan..

Pernahkah kalian merasa iri kepada orang yang hidupnya jahat namun kelihatannya sukses. Mungkin dapat dikatakan bahwa mereka adalah orang berdosa yang sukses. Tunggu sebentar, jangan terburu-buru untuk iri hati kepada orang yang demikian.

Firman Tuhan hari ini jelas mengingatkan kita untuk tidak iri terhadap orang berdosa. Sekalipun terkadang mereka terlihat "sukses", tetapi sesungguhnya jalan yang mereka tempuh menuju kepada kebinasaan karena mereka menjalani kehidupan di dalam dosa.

Sebab bisa saja mereka sukses menurut ukuran dunia. Mereka kaya raya, punya kekuasaan, hidup dalam kemewahan bahkan gemuk dan sehat. Namun ingatlah bahwa kehidupan bukan hanya berbicara soal apa yang ada dalam dunia ini saja.

Kehidupan bukan soal makan dan minum, serta bukan soal kekayaan semata. Kehidupan berbicara tentang bagaimana kita menjalaninya. Apakah kita menjalaninya dengan benar atau tidak.

Orang yang menjalani hidup ini dalam kebenaran akan memperoleh kehidupan yang sesungguhnya dalam kekekalan. Namun orang yang menjalani kehidupan dalam dosa dan kejahatan akan menemui kebinasaan sekalipun ketika dalam dunia ini mereka terlihat sukses.

Contoh yang paling jelas dalam Alkitab adalah cerita tentang Lazarus dan orang kaya. Lazarus selama di dunia ini hidup miskin dan sengsara, sedangkan orang kaya hidup dalam kemewahan. Bila dalam ukuran kita sebagai manusia mungkin orang kaya itu dikatakan lebih sukses. Namun apakah benar demikian? Ternyata tidak demikian.

Kita dapat melihat akhir hidup mereka. Setelah meninggal dunia, Lazarus berada di pangkuan Abraham, sedangkan orang kaya tersiksa dalam tempat penghukuman dimana untuk dapat air setetes pun tidak bisa.

Cerita ini bukan berbicara mengenai orang miskin pasti masuk sorga sedangkan orang kaya pasti masuk neraka. Cerita ini berbicara bahwa kesuksesan tidak ditentukan oleh banyaknya harta benda, namun kesuksesan ditentukan oleh bagaimana orang tersebut menjalani kehidupannya.

Oleh sebab itulah Amsal 23:17 tadi mengingatkan kita untuk tidak iri terhadap orang berdosa, tetapi takutlah akan Tuhan senantiasa. Inilah kunci sukses dalam menjalani kehidupan, yaitu menjalaninya dalam takut akan Tuhan.

Ketika kita menjalani kehidupan ini dalam takut akan Tuhan, maka janji Firman Tuhan bahwa masa depan kita sungguh ada dan harapan kita tidak akan pernah hilang. Orang yang menjalani kehidupan ini dalam takut akan Tuhan, adalah orang yang sedang mempersiapkan masa depan dan harapan yang indah. Bukan hanya masa depan didalam dunia ini saja, namun juga masa depan yang sesungguhnya di dalam kekekalan.

Inilah sukses yang sesungguhnya, bahwa hidup kita didapati berkenan kepada Tuhan karena kita menjalaninya dalam takut akan Tuhan. Jadi jangan iri kepada "orang berdosa yang sukses", sebab ujung kehidupan mereka adalah kebinasaan, bila mereka tidak bertobat. Sebaliknya, jalani hidup dalam takut akan Tuhan, maka masa depan dan harapanmu akan indah bersama dengan Tuhan.

Berbagi :