Tidak Sesuai Judul

Di era internet seperti sekarang ini, ada begitu banyak media online bermunculan. Dimana tidak sedikit dari mereka adalah situs berita ataupun website informasi yang menuliskan berbagai berita dan info. Mulai dari blog pribadi sampai dengan website resmi pewarta berita. Dalam memuat berita atau informasi, biasanya mereka menggunakan judul tulisan dengan kalimat yang menarik minat pembaca untuk berkunjung ke situs mereka.

Hal ini lebih dikenal dengan istilah clickbait. Dimana pemasangan judul dibuat semenarik mungkin dan menggugah rasa penasaran para pembaca. Dengan cara demikian, diharapkan website atau situs tersebut mendapat banyak trafik pengunjung sehingga meningkatkan performa website dan pada akhirnya dapat menambah penghasilan dari pemilik web tersebut.

Sebenarnya tidak ada persoalan dalam membuat judul yang menarik perhatian pembaca. Namun yang menjadi persoalan adalah seringkali judul sebuah artikel atau tulisan tersebut sama sekali tidak sesuai dengan isi artikel atau tulisan tersebut. Hal ini menyebabkan banyak pembaca menjadi kecewa bahkan merasa tertipu.

Apabila hal ini terus dilakukan, maka justru akan berakibat buruk. Alih-alih mendapat perhatian pembaca, justru sebaliknya para pembaca akan merasa kecewa dan tidak mau lagi membuka artikel dari web tersebut. Hal inilah yang semestinya dihindari oleh para bloger ataupun pemilik media online. Berikan judul yang menarik, namun hendaklah sesuai dengan isi tulisannya, sehingga para pembaca tidak kecewa.

Kehidupan Orang Kristen Sebagai Surat Kristus

Tahukah kita bahwa kehidupan kekristenan seringkali seperti itu. Ibarat sebuah karya tulis, hidup kita diberi judul “Orang Kristen”, namun isi kehidupannya tidak sesuai dengan judul tersebut. Kehidupannya jauh dari nilai-nilai kekristenan. Padahal Alkitab sendiri mengingatkan kita bahwa hidup kita sebagai orang Kristen itu seperti surat yang terbuka, dimana semua orang dapat membacanya.

2 Korintus 3:2-3 Kamu adalah surat pujian kami yang tertulis dalam hati kami dan yang dikenal dan yang dapat dibaca oleh semua orang. Karena telah ternyata, bahwa kamu adalah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup, bukan pada loh-loh batu, melainkan pada loh-loh daging, yaitu di dalam hati manusia. 

Oleh karena itulah, kita perlu menyadari secara penuh mengenai hal tersebut. Kita adalah sebuah karya tulis ilahi dimana Tuhan menuliskan setiap kisah kehidupan kita untuk menjadi berkat bagi dunia ini. Sebuah kisah yang penuh dengan nilai-nilai Kristus. Ingatlah bahwa kekristenan itu bukan agama, melainkan kekristenan berbicara mengenai gaya hidup seperti Kristus.

Bagaimana dengan kehidupan kita? Adakah hidup kita sudah sesuai judul sebagai orang Kristen atau justru sebaliknya, kehidupan kita jauh dari nilai-nilai Kristus?

Kehidupan Yang Ditulis Oleh Roh Allah

Untuk memiliki nilai-nilai Kristus dalam hidup kita, maka kita perlu membiarkan Tuhan menulis kehidupan kita. Bukan dengan tinta, melainkan dengan Roh Allah yang hidup. Biarkan Tuhan mengisi hati kita dengan nilai-nilai Kristus sehingga nilai-nilai tersebut terpancar melalui kehidupan kita.

1 Korintus 6:19 Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, -- dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?

Kita ini adalah bait Roh Kudus, dimana Roh Kudus atau Roh Allah itu beridam dalam diri kita dan membuat hidup kita dipenuhi dengan Firman dan Kebenaran. Orang yang hatinya dipenuhi Roh Kudus tidak akan berbuat sesuatu yang bertentangan dengan kebenaran Kristus.

Bagaimana mungkin seseorang yang dipenuhi Roh Kudus berbicara kotor? Bagaimana mungkin perkataannya penuh hujatan? Bagaimana mungkin dia membiarkan matanya melihat hal-hal yang najis dan kotor seperti film porno dan sebagainya? Sebab hal itu akan bertentangan dengan Kebenaran dan bertentangan dengan pribadi Roh Kudus. 

Kalau seseorang menyadari bahwa ada Roh Kudus dalam hidupnya, menyatu dengan dirinya, berjalan dan selalu bersama dengannya, maka orang tersebut akan sangat risih dan terganggu ketika berbuat sesuatu yang bertentangan dengan Roh Kudus.

Hal ini ibarat seorang anak tidak mungkin nonton film porno bersama orangtuanya yang melarangnya melihat hal tersebut. Pasti anak itu akan takut dan risih kalau harus melakukan sesuatu yang bertentangan dengan orangtuanya. Demikian hidup kita, kalau ada Roh Kudus dalam hidup kita, maka kita akan takut untuk berbuat dosa. Sebab hal itu akan bertentangan dengan Roh Kudus yang ada dalam hati kita.

Roh Kudus tidak akan membiarkan kita tidur nyenyak setelah berbiat dosa. Dia akan selalu mengingatkan kita agar menyadari kesalahan dan dosa kita lalu segera bertobat. Dengan demikian khidupan seseorang yang dipenuhi Roh Kudus akan selalu diarahkan untuk hidup dalam segala kebenaran Kristus. Roh Kudus lah yang akan selalu mengingatkan hidup kita akan semua perkataan Kristus.

Yohanes  14:26 tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.

Apabila hidup kita dipimpin Roh Kudus, maka hidup kita akan dipenuhi dan selaras dengan perkataan Kristus. Dengan demikian hidup kita akan sesuai dengan kehidupan Kristus. Ibarat sebuah karya tulis, maka hidup kita sesuai dengan judulnya, “Orang Kristen” yang isi kehidupannya dipenuhi oleh kehidupan Kristus. Kristen dalah orang yang hidup mirip seperti Kristus. Selamat merenungkan, Tuhan Yesus memberkati..

Berbagi :