Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

3 Cara Hidup yang Berkualitas

Tuhan begitu mengasihi kita. KasihNya mengubah kita dari orang berdosa dan tidak berguna menjadi pribadi yang berkualitas. Oleh karena itulah setiap orang percaya perlu dan wajib membangun kehidupannya menjadi berkualitas. Hidup yang berkualitas adalah bukti kita mengenal dan hidup dalam kasih Tuhan.

Membangun hidup yang berkualitas adalah cara kita membalas kasih Tuhan yang begitu besar dalam hidup kita. Lalu apa saja yang bisa kita lakukan agar hidup kita berkualitas dan menyenangkan hati Tuhan ? Berikut beberapa hal yang dapat kita lakukan dalam membangun hidup yang berkualitas?

1. Menjalani Hidup sesuai Panggilan

Efesus 4:11-12 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar, untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

Ayat tersebut menjelaskan bagi kita bahwa Tuhan menciptakan kita dengan karunia yang berbeda-beda, minat, talenta, bakat dan panggilan yang berbeda-beda pula. Tujuannya pun sudah jelas disebutkan bahwa perbedaan tersebut adalah untuk saling melengkapi dan saling membangun satu dengan yang lain.

Bagian kita adalah menemukan panggilan hidup kita sehingga kita dapat memaksimalkan bakat dan talenta yang Tuhan sudah berikan dalam hidup kita. Orang yang dapat menemukan panggilan hidupnya dan menjalani hidup sesuai panggilan tersebut tentu akan menjadi pribadi yang lebih berkualitas dibandingkan dengan yang tidak.

Contoh sederhana adalah orang yang memang panggilannya di pelayanan musik dan mempunyai bakat serta talenta bermusik, maka skil bermusiknya akan lebih berkualitas disbanding dengan orang yang tidak punya bakat dan telenta di bidang musik. 

Dengan mengembangkan hidup sesuai panggilan kita maka itu berarti kita sedang membangun hidup yang berkualitas.

2. Menjalani Hidup dalam Kedewasaan

Efesus 4:13-14 sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus, sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,

Hal kedua yang perlu kita lakukan untuk memiliki hidup yang berkualitas adalah dengan menjalani hidup dalam kedewasaan. Sebab hanya orang dewasa yang dapat bertanggungjawab atas hidupnya. Orang dewasa akan memahami bahwa ada tanggungjawab hidup kepada Tuhan.

Orang dewasa tidak akan menjalani kehidupan ini dengan sembrono dan asal-asalan. Dia akan terus berusaha mengembangkan dirinya menjadi lebih berkualitas. Demikian juga dalam kehidupan rohani. Seorang yang dewasa secara rohani tidak akan mudah diombang-ambingkan oleh berbagai pengajaran yang menyesatkan.

Salah satu ciri orang yang dewasa secara rohani adalah taat akan perintah Tuhan dengan penuh tanggungjawab. Ketika hidup dalam ketaatan itulah, maka Tuhan akan menuntun hidupnya semakin berkualitas seperti yang Tuhan kehendaki.

Untuk dapat bertumbuh menjadi dewasa kita memerlukan perekutuan dengan Tuhan yang dapat dibangun melalui beberapa hal praktis. Hal-hal tersebut dapat kita lakukan dalam kehidupan kita sehari-hari, seperti saat teduh, membangun mezbah keluarga, membaca Alkitab, membaca buku-buku rohani, rajin beribadah dan persekutuan serta hal-hal lain yang dapat membuat kita dekat dengan Tuhan.

3. Menjalani Hidup dengan Berpegang pada Kebenaran

Efesus 4:15-16 tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala. Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, -- yang rapi tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota -- menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih.

Hidup ini akan semakin berkualitas dihadapan Tuhan jika kita hidup terus berpegang pada kebenaran. Kebenaran inilah yang akan menuntun hidup kita untuk tampil berbeda di tengah dunia yang semakin menyesatkan. Standar kualitas hidup kita bukan berdasarkan standar dunia, namun berdasarkan standar kebenaran.

Kita perlu ingat bahwa hidup kita harus menjadi berkat dan terang bagi orang lain. Maka kita perlu hidup dalam terang kebenaran Firman Tuhan sehingga kita mampu menerangi dunia yang gelap ini. Contoh sederhana, ketika dunia semakin kehilangan kasih, maka kita justru harus semakin hidup dalam kasih. Dengan demikian dunia akan melihat kualitas yang berbeda dari anak-anak Tuhan.

Ketika kita dapat membangun hidup yang berkualitas dengan menjalani hidup sesuai panggilan, menjalani hidup dalam kedewasaan serta menjalani hidup dalam kebenaran maka kita akan menjadi pribadi yang dapat menyenangkan hati Tuhan. ingat bahwa Tuhan lebih dahulu mengasihi kita, maka saatnya kita membalas kasih Tuhan dengan membangun hidup yang berkualitas.

Posting Komentar untuk "3 Cara Hidup yang Berkualitas"